1. Pengertian
-
Manusia
Manusia merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa sebagai
khalifah dibumi dengan dibekali akal pikiran untuk berkarya dimuka bumi.
Manusia memiliki perbedaan baik secara biologis maupun rohani. Secara biologis umumnya
manusia dibedakan secara fisik sedangkan secara rohani manusia dibedakan
berdasarkan kepercayaannya atau agama yang dianutnya. Kehidupan manusia sendiri
sangatlah komplek, begitu pula hubungan yang terjadi pada manusia sangatlah
luas. Hubungan tersebut dapat terjadi antara manusia dengan manusia, manusia
dengan alam, manusia dengan makhluk hidup yang ada di alam, dan manusia dengan
Sang Pencipta. Setiap hubungan tersebut harus berjalan selaras dan seimbang.
Selain itu manusia juga diciptakan dengan sesempurna penciptaan, dengan
sebaik-baik bentuk yang dimiliki.
-
Kebudayaan
Kata
kebudayaan berasal dari kata budh dalam bahasa Sansekerta yang berarti akal,
kemudian menjadi kata budhi (tunggal) atau budhaya (majemuk), sehingga
kebudayaan diartikan sebagai hasil pemikiran atau akal manusia. Ada pendapat
yang mengatakan bahwa kebudayaan berasal dari kata budi dan daya. Budi adalah
akal yang merupakan unsure rohani dalam kebudayaan, sedangkan daya berarti
perbuatan atau ikhtiar sebagai unsure jasmani sehingga kebudayaan diartikan
sebagai hasil dari akal dan ikhtiar manusia.
Kebudayaan=cultuur
(bahasa belanda)=culture (bahasa inggris)=tsaqafah (bahasa arab), berasal dari
perkataan latin : “colere” yang artinya mengolah, mengerjakan, menyuburkan dan
mengembangkan, terutama mengolah tanah atau bertani. Dari segi arti ini
berkembanglah arti culture sebagai “segala daya dan aktivitas manusia untuk
mengolah dan mengubah alam
2.
Opini
-
Kaitannya manusia dengan kebudayaan
Kaitan antara manusia dan kebudayaan adalah tingkah
laku manusia yang tercipta akibat dari kondisi dan situasi yang terjadi di
lingkungan tempat manusia itu tinggal. Jadi kebudayaan akan mempengaruhi pola
hidup dan tingkah laku manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar